Batu
lempung adalah batuan sedimen terbentuk dari pelapukan dan erosi tanah. Mineral
lempung merupakan bagian integral dari batuan lumpur, dan mewakili konstituen
paling melimpah pertama atau kedua berdasarkan volume, karena ada 35 spesies
mineral lempung yang dikenal di bumi.
Ciri -
Ciri Batu Lempung
Ciri
batu lempung adalah biasanya di temukan di daerah sungai atau danau. Berwarna
coklat, abu - abu, keemasana dan berwarna merah.
Proses Pembentukan
Batu
lempung terbentuk dari residu dan lempung sedimen. prosesnya adalah pelapukan
batuan beku. Setelah melewati pelapukan, mengalami perubahan kimia, fisika dan
biologi batuan sedimen kemudian menjadi batu lempeng.
Jenis Batu Lempung
Ada
beberapa jenis batu lempung dibedakan berdasarkan mineral yang menyusunnya.
1.
Kaolinit
Batu
kaolinit tersusun atas kepingan silika tetrahedra dan aluminium oktahedra. Kedua
mineral ini termasuk ke dalam kategori kaolin yang terdiri atas kepingan silika
tetrahedra dan kepingan aluminium oktahedra.
Kedua
kepingan mineral tersebut adalah sebuah ikatan hidrogen yang kuat dan stabil.
Hal ini membuatnya solid dan stabil sehingga air tidak dapat masuk di antara
kepingan dan tidak dapat membuat kepingan menyusut.
2.
Halloysit
Mineral
ini memiliki kemiripan dengan kaolinit namun memiliki ikatan yang lebih random
dan mengandung molekul air di dalamnya. Halloysit memiliki sifat dasar yaitu
bentuk partikelnya seperti silinder yang memanjang.
3.
Montmorillonit
Mineral
ini terbentuk dari proses sedimentasi alkali. Memiliki ukuran kristal yang
kecil namun gaya tariknya terhadap air kuat sehingga air dapat memisahkan
kepingan.
Manfaat Batu Lempung
Manfaat
batu lempung antara lain adalah:
1.
Bahan
dasar kertas
Batu lempung memiliki kandungan mineral kaolinit yang bermanfaat untuk dijadikan sebagai bahan dasar yang baik dalam pembuatan kertas. Batu lempung banyak ditemukan di sekitaran dataran rendah yang deket dengan air sehingga bisa di gunakan untuk menjadi bahan dasar kertas.
2.
Membantu
proses pengeboran
Batu
lempung bisa digunakan sebagai lumpur yang membantu dalam proses pengeboran
pada minyak bumi. Batu lempung yang digunakan untuk keperluan yang satu ini
adalah yang berasal dari abu vulkanis. Batu lempung yang terbentuk dari lempung
residu dan lempung sedimen yang terapat di sekitaran planet bumi.
3.
Bahan
membuat semen
Selain
dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar dalam pembuatan keramik, batu lempung
juga dapat dimanfaatkan untuk membuat semen, batu bata, agregat ringan lainnya.
Selanjutnya, manfaat dari batu lempung adalah untuk membuat bahan campuran
semen karena mempunyai unsur yang kuat.
4.
Penyerap
cairan
Batu
lempung yang berasal dari abu hasil letusan gunung api dapat digunakan untuk
menyerap cairan yang ada pada kandang binatang ternak. Batuan yang terbentuk
melalui pengendapan di sungai biasanya dapat bermanfaat untuk mengurangi caira
terlebih karena mengandung unsur-unsur serapan.
5.
Bahan
dasar keramik
Batu
lempung dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar dalam pembuatan keramik (ubin),
orselen dan gerabah. Yang menyebabkan terjadinya pengendapan pada batuan
sedimentasi ni dapat membentuk ubin yang banyak manfaatnya untuk kehidupan
manusia sehingga bisa dimanfaatkan untuk dasar pembuatan keramik.
Demikian
informasi mengenai batu lempung untuk diketahui. Selamat membaca dan semoga
bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar